BISNIS

Pinjol Resmi OJK Proses Cepat

Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang Lain

 


BAGAIMANA seharusnya kita bersikap ketika ada saudara kita mendoakan keburukan secara terang-terangan di hadapan kita? Bukankah doa itu akan tercatat? Lalu bagaimana dengan seseorang yang mendoakan keburukan untuk orang lain, apakah akan diijabah? Dan apa hukum mendoakan keburukan untuk orang lain?

Pertama, tidak semua doa buruk yang diucapkan manusia, akan dikabulkan Allah.

Allah berfirman,

“Manusia berdoa untuk keburukan sebagaimana ia mendoa untuk kebaikan. Dan adalah manusia bersifat tergesa-gesa,” (QS. al-Isra: 11).

Ayat ini semisal dengan firman Allah di ayat lain,

“Kalau sekiranya Allah menyegerakan doa keburukan bagi manusia seperti permintaan mereka untuk menyegerakan kebaikan, pastilah diakhiri umur mereka…” (QS. Yunus: 11).

Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang lain: Menurut Ahli Tafsir

Para ahli tafisr, diantaranya Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma dan yang lainnya mengatakan,

Bahwa ini doa buruk seseorang untuk dirinya, atau anaknya, ketika dia marah, yang sebenarnya dia sendiri tidak menyukai ketika doa itu dikabulkan. Andai Allah mengabulkan doa keburukan itu, akan banyak diantara mereka yang binasa. Namun dengan karunia-Nya, Allah tidak mengabulkan doa ini.

Doa Jaga Diri Kunci Kesuksesan, Ujian dan Kematian, Siapa Mampu Melewati dengan Sabar dan Syukur, Syarat Terkabulnya Doa, Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang lain
Foto: Freepic

Kedua, ada doa buruk yang diperingatkan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk kita waspadai, yaitu doa buruk dari orang yang mendzalimi diri kita.

Dalam hadis dari Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Takutlah kalian terhadap doa orang yang didzalimi, karena tidak ada hijab antara dia dengan Allah,” (HR. Bukhari 1496 & Muslim 130).

Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang lain: Dizinkan Jika Didzalimi

Orang yang didzalimi, diizinkan oleh syariat untuk mendoakan keburukan bagi orang yang mendzaliminya.

Allah befirman,

“Allah tidak menyukai ucapan buruk, (yang diucapkan) dengan terus terang kecuali oleh orang yang dianiaya. Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,” (QS. an-Nisa: 148).

Kata Ibnu Abbas radhiyallahu ‘anhuma, maksud dari ayat di atas adalah doa buruk dari orang yang didzalimi kepada orang yang mendzalimi. (Tafsir Ibn Katsir, 2/442)

Ketiga, mendoakan keburukan kepada orang lain, padahal orang yang didoakan tidak bersalah, termasuk tindakan kedzaliman. Karena hukum asal mendoakan keburukan kepada orang lain, mencela, menghina, adalah dilarang oleh Allah. Doa buruk dibolehkan ketika ada sebab, yaitu didzalimi orang lain.

Keimanan yang Dikagumi Rasulullah, Penyebab Doa Tidak Terkabul, , Doa Utama dalam Al-Quran, Penyebab Doa Tidak Terkabul, Doa Terhindar dari Fitnah Dajjal, Tingkatan Doa, Ayat Al-Quran Penangkal Sihir, Doa Rasulullah ketika Sahur, tanda taubat diterima, Penghalang Doa, Al-Fatihah, Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang lain
Foto: Pinterest

Allah befirman,

“Allah tidak menyukai ucapan buruk, (yang diucapkan) dengan terus terang kecuali oleh orang yang dianiaya. Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui,” (QS. an-Nisa: 148).

Hukum Mendoakan Keburukan untuk Orang lain: Tawakkal pada Allah

Oleh karena itu, jika Anda didoakan keburukan oleh orang lain, sementara kita tidak bersalah, Anda tidak mendzaliminya, gantungkan tawakkal kepada Allah. Selanjutnya lupakan, dan hiduplah dengan normal. Agar pikiran kita tidak terlalu terganggu dengan doa ini.

Anda juga bisa memohon kepada Allah kebalikannya. Misalnya, Anda didoakan semoga tidak bahagia, maka Anda segera berdoa, Ya Allah berikanlah aku kebahagiaan dunia dan akhirat. Semoga doa baik Anda lebih mustajab karena anda didzalimi. Allahu a’lam. []

Posting Komentar

0 Komentar

Proses Kilat | Download Sekarang !