Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Tangerang, Nurul Hayati pada ekspos rencana kerja Disperpusip tahun 2024 di Auditorium Disperpusip, Senin (26/02/2024).
"Disperpusip Kabupaten Tangerang terus berupaya untuk menumbuhkan minat baca di wilayah Kabupaten Tangerang. Pada tahun 2024 ini kami akan melakukan beberapa program inovasi untuk mewujudkan hal tersebut," ucapnya.
Disperpusip akan melakukan beberapa program, di antaranya, sosialisasi budaya baca dan literasi dengan sasaran 200 lokus untuk mendorong perpustakaan berstandar nasional.
Selain itu, guna memperluas jangkauan layanan masyarakat yang jauh dari perpustakaan, Disperpusip akan memanfaatkan program perpustakaan keliling dengan menyasar 1.200 lokus yang tersebar di 29 Kecamatan yang ada di Kabupaten Tangerang.
Lalu program Satu keluarga satu paket buku (Saga Sapaku) dengan menyasar tiga desa untuk pemberdayaan perpustakaan desa dan masyarakat.
"Percepatan transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial juga akan kami digaungkan pada tahun 2024 ini dengan menyasar 11 perpustakaan desa. Dalam kegiatan ini, kami akan melibatkan unsur masyarakat untuk mengikuti pelatihan," lanjutnya.
Ia berharap, dengan adanya ekspos kegiatan ini instansi terkait seperti Bappeda dan BPKAD Kabupaten Tangerang dapat memberikan support dan dukungan untuk merumuskan kegiatan yang ada di Disperpusip.
"Kami berharap, dengan adanya ekspos kegiatan ini dapat mewujudkan dan meningkatkan minat masyarakat dalam membaca. Menurut data dari hasil survei Tingkat Kegemaran Membaca (TGM) yang dilakukan oleh Perpusnas RI, TGM di Kabupaten Tangerang tahun 2023 baru mencapai 55,58 persen. Semoga ini menjadi acuan bagi kita untuk terus menumbuhkan literasi dan minat baca masyarakat di Kabupaten Tangerang," pungkasnya.
0 Komentar