BISNIS

Persebaya Tidak Bisa Santai Meski Sudah Sesuai Filosofi Permainan

 


SURABAYA - Mendekati laga tunda pekan ke-19 BRI Liga 1 2023/24, pelatih Persebaya Surabaya, Paul Munster mengatakan timnya sudah memahami filosofi permainan yang diinginkan.

Tidak hanya pemain utama, namun juga pemain mudanya. Terlihat saat pemain-pemain tersebut dimainkan saat uji coba menghadapi Persik Kediri beberapa waktu lalu. 

Tim mampu menciptakan banyak peluang dan berhasil memenangkan pertandingan tersebut meski memainkan banyak pemain muda.

"Standar kami semakin meningkat. Para pemain mulai memahami bagaimana cara kami bermain. Saya dapat melihat peningkatan besar pada setiap individu," ungkap pelatih Persebaya, Paul Munster.

"Pemain muda memahami bagaimana saya ingin bermain, secara keseluruhan hasilnya positif," imbuhnya.

Meski Persebaya mengalami peningkatan, Paul Munster tidak berpuas diri. Dia melakukan evaluasi dan terus mencari titik kelemahan timnya agar bisa terus lebih baik.

Dia terus memimpin Reva Adi dkk melakoni persiapan dengan latihan rutin. Termasuk fokus memperdalam taktik karena laga ini menjadi ujian pertamanya bersama tim berjuluk Bajul Ijo itu.

Dia terus memanfaatkan waktu jelang laga karena tim akan menjalani laga lebih dahulu daripada peserta kompetisi lainnya.

Tim akan melawan PSIS Semarang yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (30/1) mendatang. Lima hari kemudian tim menjalani laga pekan ke-24 melawan Bhayangkara Presisi Indonesia FC di stadion yang sama, Minggu (4/2) sore.

"Standarnya adalah kami harus terus maju. Kami tidak bisa santai," tegas Paul Munster.

Saat ini Persebaya berada di posisi ke-13 klasemen sementara BRI Liga 1 2023/24 dengan perolehan 26 poin. Hanya berjarak 5 poin dari zona degradasi.

Posting Komentar

0 Komentar